Social Icons

Aug 30, 2013

Dajjal Dari Masa Ke Masa

Artikel ini sebelumnya tidak akan saya publish di web dan hanya untuk bahan diskusi dengan teman-teman saja. Tapi, karena ingat fitnah Dajjal yang semakin tampak nyata, akhirnya saya publish juga. Barangkali diantara teman-teman ada yang kurang yakin. Tapi harus dipahami, Rasulullah sudah bersabda dalam banyak hadits tentang kemunculan Dajjal dan kita diperintahkan untuk banyak berlindung kepada Allah dari fitnah Dajjal.

Di artikel ini saya mencoba merangkum perjalanan Dajjal Al-Masih dari dua buku, Dr. Isa Daud (Kemunculan Dajjal di Segi Tiga Bermuda, 2000) Muhammad Isa Daud dan Armageddon-Peperangan Akhir Zaman (Ir. Wisnu Sasongko).

Armageddon-Peperangan Akhir Zaman
 Dajjal Akan Muncul Dari Segitiga Bermuda


Dajjal lahir 100 tahun sebelum kelahiran Nabi Musa as. Ia terlahir dengan nama Musa. Kata ini diambil dari bahasa Mesir, yang artinya terapung. Karena memang Dajjal pada masa kecilnya terapung di atas air karena bencana tsunami di negeri Samirah, Palestina. Nama lengkap Dajjal adalah Musa Samiri, yang artinya, Musa dari negeri Samirah. Jadi ada dua musa yang popular di kalangan Bani Israil, yaitu Musa bin Imron, yang kelak menjadi Rasul dan Musa Samiri, yang merupakan cikal bakal Dajjal dan utusan Iblis laknatullah.

Dajjal terlahir dari keluarga penyembah patung sapi. Yang dalam Qur’an disebut Ijlu (anak sapi). Dajjal terlahir dari perkimpoian sedarah. Dampak dari perkimpoian ini, menjadikan Dajjal menjadi manusia cacat. Dengan mata buta sebelah.

Sejak kelahirannya, Dajjal tidak mau menyusui dan senantiasa tertidur. Hingga mengakibatkan payudara ibunya mengalami pembengkakan hebat dan menimbulkan panas yang luar biasa. Dua bulan kemudian ibunya meninggal. Pada saat itulah di negeri Samirah gempa di dasar laut yang menimbulkan tsunami yang sangat hebat. Seluruh negeri itu hancur dilibas banjir. Nyaris penduduk pulau itu tak ada yang tersisa.

Atas bencana ini, Allah mengutus Jibril untuk menyelamatkan bayi Samiri, biang Dajjal itu. Ia pun diselamatkan Jibril ketika terapung di atas laut dan diselamatkan ke dalam sebuah gua. Di dalam gua ditengah pulau terpencil itulah, Samiri dirorok oleh Malaikat Jibril. Menurut riwayat, Samiri diberi air susu dari surga yang keluar dari jempol Malaikat Jbril. Begitulah hari-hari Samiri dibesarkan dalamasuhan raja malaikat: JIbril as.

Banyak pengetahuan yang didapat Samiri dari Jibril, meski bukan dalam kata-kata. Di ntara pengetahuannya adalah: setiap benda yang disentuh oleh Jibril bisa hidup. Seolah-olah ada ruhnya. Karenaya Jibril diberi gelar Ruhul Qudus atau Ruhul Amin. Konon ketika Nabi Isa menghidupkan orang-orang mati di hadapan Bani Israil, Jibrillah yang membantunya, dengan cara menempelkan sayapnya di atas kuburan-kuburan. Pengetahuan inilah yang kelak menyesatkan Bani Israil, menjadi penyembah patung anak sapi dari emas, ketika Nabi Musa bersemedi di Gunung Thursina selama 40 hari. Kisah ini dengan sangat panjang lebar dimuat dalam Qur’an Surat Thaha.

Pada usia muda remaja, keluarlah Samiri dari persembuyiannya. Sejak itu Samiri punya cita-cita aneh. Ia bercita-cita ingin menjadi tuhan. Dan agar manusia menyembahnya. Ini dikarenakan Samiri punya keistimewaan-keistimewaan, berkat pergaulannya dengan Malaikat Jibril. Di samping itu, Samiri punya kelebihan dari Allah berupa kecakapan luar biasa dan kesehatan. Diriwayatkan, Dajjal tidak pernah tua dan pikun. Setiap mencapai usia 100 tahun akan menjadi muda kembali. Itulah antara lain kelebihan Allah yang diberikan kepada Dajjal Samiri. Maka dalam perjalanannya yang pertama ini, Dajjal berinisiatif untuk mendatangi guru-guru sihir ternama dan berguru kepadanya. Diantara guru ternama itu seorang penyihir dari Yaman. Tentu saja setelah mengunjungi dan menjajal master-master sihir di Mesir, yangmemang pada waktu itu profesi sihir banyak dimanfaatkan oleh para Fir’aun. Akhirnya Samiri berhasil mengalahkan guru-urunya dalam ilmu sihir. Dengan dasar inilah, hingga kini, Dajjal sebagai master sihir tiada duanya di seluruh dunia di samping penguasaannya pada teknologi.

Dalam perjalanannya, Dajjal selalu datang pada setiap masa kenabian untuk menyesatkan umat manusia. Pertama kali ia pernah menyesatkan Bani Israil dari penyembahan kepada Allah kepada patung sapi dari emas. Sungguh suatu prestasi yang mengagumkan. Disebut mengagumkan karena pada waktu itu ada Nabi Harun sebagai pembimbing ruhani di tengah-tengah mereka. Dan yang jelas Musa masih hidup. Hanya saja sedang bermeditasi di Bukit Tursina.

Pada zaman Nabi Isa ia pun datang. Namun diusir oleh Nabi Isa. Namun berhasil menyesatkan umat, setelah kematian Nabi Isa pada usia 33 tahun. Penyesatan Samiri selalu masalah akidah. Bani Israil setelah Nabi Isa mayoritas tidak lagi menyembah Allah Yang Esa, melainkan lahir konsep tiga tuhan (trinitas); penebusan dosa; peniadaan tradisi khitan bagi laki-laki; menghalalkan babi dan riba dan perbuatan-perbuatan bid’ah lainnya. Samiri menyebarkan gagasannya ini melalui murid kesayangannya yang bernama Paulus (Saul), yang kemudian mengaku dirinya sebagai rasul. Dalam sejarahnya Saul merupakan musuh Nabi Isa. Sama seperti Samiri, Saul dilahirkan dan hidup ditengah-tengah keluarga Yahudi yang doyan menyembah anak sapi. Disamping itu juga, Saul hidup sebagai seorang filosuf pagan yang memadukan antara filsafat Yunani dan ajaran Yahhudi. Kelak Saul tidak hanya mensintesakan dua ajaran itu tapi lebih jauh membuat sintesa dengan ajaran-ajaran di Timur Dekat dan wilayah Bulan Sabit Yang Subur. Tidak hanya itu Saul juga membuat gereja-gereja di seluruh dunia. Inilah cikal bakal Katolikisme (Katolik secara harfiah artinya dunia).

Pada zaman Rasulullah SAW pun, Samiri mendatangi dan hidup dengan para sahabat. Ia memiliki nama samara: Dihyatul Kalbi. Umar Bin Khottob bermaksud membunuhnya. Namun Rasulullah melarangnya. Sama seperti nabi-nabi terdahulu (Musa dan Isa) selalu membiarkannya.

Karena dibiarkan hidup, Samiri leluasa bergerak menyesatkan umat. Sekte-sekte sesat dalam Islam dan nabi palsu pasti tidak luput dari proyek Samiri: Sang Dajjal. Ribuan hadist palsu yang dibikin oleh orang-orang Yahudi dan orang muslim munafik, pasti mendapat sentuhan dari tangan Samiri.

Zaman modern. Peluang Dajjal untuk menyesatkan manusia secara massal semakin terbuka. Pasca revolusi Prancis merupakan zaman baru bagi Dajjal. Humanisme, yang intinya adalah anti tuhan dan sebagai gantinya, manusialah yang dijadikan tuhan. Gagasan humanisme persis seperti misi Dajjal. Untuk melancarkan programnya, Dajjal memilih orang terpilih dari kalangan yang berdarah Yahudi. Atau dari Nasrani tapi masih berdarah Yahudi. Atau dari luar ras Yahudi tapi sudah ter-Yahudikan, Adam Waisput, yang mengobarkan kembali jaringan Masonik di seluruh dunia.

Dajjal berhasil mendidik putra-putra Yahudi sebagai ras terbaiknya. Putra-putra Yahudi itu antara lain Renan, yang merupakan kawan dari Muhammad Abduh, Jendral Meji dari Jepang, Auguste Comte, Perancis dan dua orang dari keluarga rahib Yahudi tulen: Karl Marx dan Sigmund Freud. Tak ketinggalan seorang pendeta Nasrani yang murtad menjdi ateis; Frederick Neitze. Kesemua gagasan orang-orang itu semuanya sama: ateis. Dan menjadikan manusia sebagai tuhan bagi dirinya sendiri.

Pada abad 19 agama masehi di Eropa nyaris sekarat. Ia mendapat gempuran hebat – terutama dari ketiga pemikir Yahudi itu – yaitu dari Karl Marx, Freud dan Comte. Kesimpulannya sama: agama itu ilusi. Agama itu bohong. Agama merusak dan menghinakan manusia. Marx berpendapat, agama merupakan candu masyarakat. Agama tidak lebih dari bayang-bayang dunia materi. Jadi yang sebenarnya ada adalah materi. Agama itu bayang-bayang. Dan karenanya sebenarnya agama bikinan manusia sendiri, bukan berasal dari tuhan. Freud, mendefinisikan agama lebih jijik lagi. Agama, katanya tidak lebih dari nafsu birahi yang tertahan, yang tidak tersalurkan secara bebas. Dan Comte, memandang agama sebagai tahap primitive dari pemikiran manusia. Karena tahap primitive manusia sudah terlewati, agama tak dibutuhkan lagi.

Dua orang pertama, Freud dan Comte sangat kuat pengaruhnya pada dunia ilmiah. Sehingga pengetahuan ilmiah menjadi kehilangan aroma spiritualnya. Pengetahuan ilmiah yang meniadakan dunia ruhani. Tak ada dunia kecuali dunia sekarang ini: dunia materi. Sedang Karl Marx kuat pengaruhnya pada dunia politik. Karena Marx- lah komunisme diformulasikan dan tersebar ke seluruh alam. Baik pengetahuan ilmiah atau pun Komunisme, sama –sama ateis dan menuhankan manusia sebagai pengganti Allah. Inilah antara lain keberhasilan Dajjal dalam bidang sains dan politik abad ke 20. Dajjal semakin mondial. Kapitalisme merupakan perangkap Dajjal paling efektif. Manusa dibuat sedemikian rupa untuk menuhankan benda di samping manusia. Amerika disinyalir menjadi sarang Dajjal pada abad ini. Setelah Perang Dunia ke-2, pertarungan dunia dimenangkan oleh Amerika. Dajjal dan pasukan rahib-rahib Yahudi mengendalikan Amerika dan sekutunya. Setempel Dajjal ada dalam mata uang dollar Amerika. Bintang Daud memenuhi simbol-simbol instansi dari milter sampai hiburan. Teelvisi pun menjadi sarana efektif kampanye Dajjal dan Yahudi.

Demikianlah, Dajjal dan Yahudi untuk sementara ini berda dalam puncak kemenangan. Tak satu sektor pun yang tak tersentuh oleh Dajjal. Sampai-sampai Amerika pun mereka ganti dengan nama Dajjal: Samiri. Kemudian disingkat Sam, merupakan kependekan dari Samiri. Mereka ingin disebut Uncle Sum. Dalam simbolnya Uncle Sam digambarkan seseorang yang berseragam rahib Yahudi: menggunakan tudung laken, berjenggot dan berkumis tebal serta mengenakan setelan jas dan dasi. Persis seragam rahib Yahudi.

Namun di balik itu, kekuatan muslim yang sejati, yang mendasarkan pada iman, mulai tumbuh dan berkembang. Orang-orang Islam dari berbagai kalangan mulai bergairah mengamalkan agama. Mesjid-mesjid sedikit-demi sedikit mulai dipenuhi jamaah. Shalat berjamaah, yang merupakan amalan paling ditakuti oleh Dajjal dan Yahudi mulai marak dilaksanakan di masjid-masjid. Orang-orang mulai tertarik kepada amalan Sunnah Rasulullah, dari mulai ibadah, mua’amalah, mua’syarah sampai pada pengobatan. Amalan sunnah ini salah satu amalan yang paling ditakuti oleh kaum kufar setelah dakwah dan shalat berjamaah.

Dari segi politik, kaum muslimin kini telah merangkak menuju kepemimpinan Khilafah ala minhajin nubuwwah. Suatu sistem politik yang pernah ada pada zaman keemasan. Walau belum menampakan hasil secara politik, tapi sesungguhnya keberhasilan itu ada. Namun kekuatan itu mengalir laksana air: pelan, lembut namun pasti, tengah menuju kepada kekuatan dahsyat.

Imam Mahdi Al-Muntadhar, yang dulu masih menjadi pertanyaan bagi sebagaian kaum muslimin, kini kepemimpinan itu menjadi lebih mungkin terwujud dalam waktu dekat. Semakin banyak kaum muslimin yang optimis akan kedatangan Imam Mahdi sebagai mana dijanjikan oleh Hadist Nabi. Justru keyakinan ini tibul bagi orang-orang istiqomah memperjuangkan Islam dan umatnya.

Kelak Imam Mahdi beserta pasukan kaum muslimin yang beriman, mula-mula akan menaklukan Mekkah yang kini dikuasai oleh Wahabisme-Salafisme, yakni suatu gerakan yang banyak memecah belah kaum muslimin daripada mempersatukannya. Suatu gerakan yang banyak menguasai mesjid dengan masalah fiqihnya dengan cara menyakiti umat dan sedikitpun tidak mampu membendung arus Kristenisasi. Lebih banyak mengeluarkan umat Islam ke luar Islam, dengana cara menuduh bid’ah dari pada memasukan orang kafir ke Islam. Atau paling tidak memasukan orang Islam ke dalam Islam sendiri.

Setelah menaklukan Wahabi dan Salafi di Jazirah Arab, Al-Mahdi akan menaklukan Persia. Pusat Syi’ah dan bid’ah terbesar di dunia. Bahkan Dajjal kelak akan keluar di negeri ini, yakni di negara bagian Isfahan, Persia. Turki Sekuler menjadi sasaran selanjutnya. Dalam struktur Masonik Internasional, Turki dimasukkan sebagai suku ke-13 dari ras Yahudi. Kita tidak tahu persis ras Yahudi yang jumlahnya 12, menjadi 13 setelah mendapat tambahan dari ras bangsa Turki.

India, menjadi target selanjutnya. Inilah pusat kegelapan dunia di zaman modern. Saat orang telah meninggalkan penyembahan pada binatang, India masih saja menyembah binatang. Sapi, monyet dan ular diyakini sebagai tuhan-tuhan mereka. Kalau saja tida orang-orang dakwah, India merupakan miniatur bangsa kuno di abad modern. Suatu saat pada masa Imam Mahdi, satu miliar penduduk India akan masuk Islam.

Target selanjunya adalah bangsa Kiraman, demikianlah Nabi Muhammad menyebutnya. Nabi menyebutkan ciri-ciri orang Kirman adalah bermata sipit. Ini mengisayaratkan kepada bangsa-bangsa yang berada di Asia Timur: Cina, Jepang, Mongol, Korea dan termasuk Indonesia. Karena Indonesia secara geneologis berasal dari Cina. Hanya kulitnya saja yang berbeda karena perbedaan iklim antara Asia Timur dan Asia Tenggara. Pada asasnya sama.

Akhirnya Imam Mahdi dengan dibantu oleh Isa bin Maryam akan mendatangi Roma, pusat Katolik dan pusat bid’ah dalam tradisi agama Abraham (Nabi Ibrohim). Pada saat inilah Isa dan kaum muslimin yang beriman akan bersemangat menghacurkan salib,sebagai simbol kemusyrikan dan merupakan bid’ah besar dalam tradisi Abrahamik. Selain itu juga akan memusnahkan babi, yang pernah dihalalkan oleh Paulus, pendiri Katolik. Pada saat inilah seluruh orang-orang Nasrani akan berduyun-duyun masuk Islam.

Setelah peristiwa ini manusia terbagi dua: Islam dan Yahudi. Mengapa demikian? Karena seluruh manusia telah memeluk Islam. Kecuali bagsa Yahudi. Bangsa yang kini tidak lebih 12 juta ini memilih mati daripada harus memeluk Islam. Akhirnya mereka dibunuh oleh kaum muslimin tanpa kecuali. Hingga akhirnya kaum Yahudi lari terbirit-birit danv bersembunyi di balik bebatuan dan pepohonan. Anehnya, saking bencinya batu dan pohon itu atas orang-orang Yahudi, mereka pun memberitakan tempat persembunyian Yahudi kecuali Pohon Gorqod. Kata Nabi, karena ia merupakan pohon Yahudi.

Pada penaklukkan Roma itu pula, Dajjal, si pengecut keluar dari persembunyiannya. Dalam hadist disebutkan: yakhruju dajjal min issbahan ma’a sab’ina junudan min al-yahud (Akan keluar Dajjal beserta 70 ribu pasukan Yahudi di Ishbahan). Pada Hadist lain, disertai pula dengan 70 ribu ulama jahat; para wanita yang tidak menutup aurat dan para pemusik.

Dajjal akan menyerang Syam (Palestina), menghancurkan pasukan Imam Mahdi dan Isa bin Maryam. Pada waktu itu setelah shalat Subuh, jama’ah mesjid yang dipimpin oleh Al-Mahdi keluar. Sementara Dajjal bermaksud menyerangnya. Nabi Isa dan pasukan kaum muslimin bertemu dengan pasukan Dajjal. Kedua pasukan itu pun bertemu. Terjadilah perang campuh, hingga akhirnya seperti diceritakan di atas.

Ketika pasukan Yahudi mulai keteter, Dajjal bermaksud melarikan diri. Namun ia kepergok oleh Isa bin Maryam di gerbang Lud, Palestina. Saat berhadapan dengan Isa Putra Maryam, badannya mendadak meleleh seperti lilin kena api. Atau dalam lain riwayat, seperti garam terkena air. Hancur. Maka setelah itu musnahlah sejarah Dajjal yang bercokol membuat fitnah dan bid’ah selama lebih dari 4500 tahun.

Pasca pembunuhan Dajjal, dunia diliputi keamanan dan kedamaian. Kemakmuran material dan spiritual mendapat titik temu. Dunia dipimpin oleh seorang yang adil, kuat dan saleh. Itulah Al-Mahdi. Dialah khalifah terakhir kaum muslimin dan dunia: Khilafah ala minhajin nubuwwah.

Referensi:
  • Armageddon: Ir. Wisnu Sasongko
  • M. Isa Daud: Dajjal Akan Turun Dari Segitiga Bermuda
  • Kaskus.co.id

Welin Kusuma: Orang Paling Berpendidikan di Indonesia

Welin Kusuma: Orang Paling Berpendidikan di Indonesia
Kalau seorang sarjana memiliki satu gelar akademik, itu sudah lazim dan lumrah. Sarjana yang punya dua atau tiga gelar akademik juga sudah sangat biasa. Nah, yang tidak biasa (bahkan LUAR BIASA!) adalah kalau orang yang punya lima, delapan, sembilan, bahkan puluhan gelar akademik tercantum di belakang namanya. Apalagi ditambah usianya yang masih tergolong muda. Adakah? Ada! Mungkinkah? Sangat mungkin!

Beberapa waktu yang lalu, di acara Hitam Putih nama Welin Kusuma tampil di layar televisi. Apalagi kalau bukan karena prestasinya yang bergudang-gudang. Welin Kusuma jadi pemberitaan di media internasional. Gara-garanya pria asal Makassar itu meraih 19 gelar akademik dalam waktu 13 tahun, terdiri dari 8 gelar sarjana, 3 gelar master dan gelar profesional.

Lahir pada tanggal 8 Maret 1981 di Makassar, Indonesia. Saat ini menyandang 9 gelar Sarjana S1: 

1. Sarjana Teknik Industri (S.T., Ubaya), 

2. Sarjana Ekonomi Manajemen (S.E., STIEUS), 

3. Sarjana Sosial Administrasi Niaga (S.Sos.,UT), 

4. Sarjana Hukum (S.H., Unair), 

5. Sarjana Komputer Teknik Informatika (S.Kom., STTS), 

6. Sarjana Sastra Inggris (S.S., Petra), 

7. Sarjana Administrasi Publik (S.AP., UT), 

8. Sarjana Statistika (S.Stat., UT), 

9. Sarjana Akuntansi (S.Akt., UT) 



3 master degrees: 

1. Magister Teknik Industri (M.T., ITS), 

2. Magister Sains Manajemen (M.S.M., Unair), dan 

3. Magister Kenotariatan (M.Kn., Unair). 


Dan 13 gelar professional: 

1. Registered Financial Planner Indonesia (RFP-I), 

2. Certified Professional in Brand Development (CPBD), 

3. Certified Professional in Product Management (CPPM), 

4. Certified Financial Planner (CFP®), 

5. Affiliate Wealth Manager (Aff.WM), 

6. Bersertifikat Konsultan Pajak (BKP), 

7. Qualified Wealth Planner (QWP™), 

8. Certified Professional Human Resource (CPHR®), 

9. Indonesia Certified Professional Marketer (ICPM), 

10. Associate Estate Planning Practitioner (AEPP®), dan

11. Certified Behavioral Analyst (CBA®). Obtaining WAPERD, WPPE, WPEE, WMI, Advocate Examination of PERADI & KAI and USKP Brevet A.

Belajar, belajar, dan terus belajar mungkin adalah kata yang bisa mendeskripsikan Welin Kusuma. Pria asal Makassar ini berhasil meraih 22 gelar sarjana hanya dalam waktu 13 tahun. Pada usianya yang masih 33 tahun, ia sudah memperoleh gelar sebanyak itu.

Nama Welin menjadi topik berita situs media asing lantaran keberhasilannya tersebut. Beritanya dimuat dalam situs media asing, http://www.weirdasianews.com dengan judul “Young Man Earns 19 Degrees and Titles in Only 13 Years.”

Berhasil meraih berbagai gelar akademik hanya dalam waktu 13 tahun tentu menjadi kebanggaan tersendiri untuk Welin Kusuma. Namun, dia juga tidak lupa untuk berbagi ilmunya dengan orang lain. Seperti katanya, “Gelar-gelar akademik dan professional yang saya raih hanyalah bonus dari usaha dan kerja keras saya selama ini. Sekarang yang terpenting adalah bagaimana saya bisa membagikan pengetahuan dan pengalaman yang mungkin berguna bagi teman-teman mahasiswa dan pelajar di Indonesia maupun mancanegara atau dimanapun mereka berada”.

Semoga ini menjadi motivasi kita semua bahwa tidak ada yang sulit apabila kita memang memiliki cita-cita yang kuat dan mau berusaha-sungguh untuk mewujudkan mimpi tersebut.

Tertarik untuk menjadi Anak Hebat Indonesia selanjutnya? Ikuti berbagai training motivasi belajar dan outbound seru di AHa Self Inspiration Center, lembaga training motivasi anak dan remaja Indonesia terbaik. Kontak 02272288794 atau kirim email ke ideanakhebat@gmail.com


Salam Sejuta Motivasi!


Habib Abdurrahman Hanafi
Tim Training AHa!

Aug 29, 2013

Mari Menjadi Pemenang Dalam Kehidupan

Mari Menjadi Pemenang Dalam Kehidupan
Tanggal 17 Agustus 2013 kemarin, Republik Indonesia sudah genap berusia 68 tahun. Banyak aktivitas yang dilakukan saat tanggal 17 Agustus 2013, seperti lomba-lomba, bakti sosial, kerja bakti untuk kebersihan lingkungan, dan aktivitas sosial lain. 

Seperti layaknya para PEJUANG yang MENANG saat melawan penjajah. Tentunya kita sebagai masyarakat yang mencintai Tanah Air ingin berkontribusi lebih untuk RI, bukan?

Oleh karena itu, mari kita berjanji untuk Negara RI ini bahwa kita akan MENANG di Pertandingan yang Disebut KEHIDUPAN. Bukan dengan bambu runcing, tapi dengan pena runcing. Bukan dengan bom nuklir, tapi dengan bom pengetahuan.

Sekarang pertanyaannya, Bagaimana Kita Bisa Menang di Pertandingan yang Disebut KEHIDUPAN? Pertama, memahami peran dalam kehidupan. Orang yang tidak mampu mengetahui dan memahami perannya dengan baik, sangat kecil kemungkinan untuk bisa memenangkan pertandingan. Seperti dalam sebuah syuting film, orang yang tidak mengetahui perannya dalam film tersebut sebagai apa, apakah bisa memainkan film dengan baik? Tentu saja tidak kan..

Dalam hidup, ada banyak sekali peran yang harus kita mainkan. Peran sebagai anak, sebagai orang tua, sebagai pelajar, sebagai anggota masyarakat, sebagai warga negara, dan sebagainya. Jika kita mampu memahami apa saja peran kita dalam kehidupan, insya Allah itu akan menjadi modal utama kita menjadi pemenang di pertandingan yang disebut kehidupan.

Kedua, memaksimalkan peran tersebut dalam kehidupan sehingga kontribusi kita akan lebih maksimal. Jika sekarang kita sedang memainkan peran sebagai orang tua, maka maksimalkan segala potensi dan kemampuan yang kita miliki untuk mampu benar-benar menjadi orang tua yang hebat. begitu juga untuk peran-peran lainnya. Orang yang berhasil bukanlah orang yang memang pada dasarnya dia jenius, tetapi mampu memaksimalkan segala potensi yang dimiliki sehingga ia mampu berhasil.

Mari kita maksimalkan peran kita masing-masing. Indonesia tercinta menunggu kontribusi kita. MERDEKA!!

(Inspirasi dari Jamil Azzaini & TDW)

Aug 28, 2013

Mewujudkan Mimpi Anak-Anak Pedalaman Indonesia

Senyum Anak Anak Flores Penerima Wakaf Al Quran Maret 2013

Bicara tentang mimpi, tidak semua orang berani bermimpi besar dalam hidupnya. Tak sedikit juga yang takut untuk mewujudkannya. Apalagi jika dipengaruhi oleh kondisi-kondisi yang serba berkekurangan menyelimuti dirinya. Pembicaraan yang sering terlontar misalnya: “Ah, mana mungkin saya bisa meraih impian kuliah di perguruan tinggi”. “Aku kan hanya anaknya orang yang ga punya”. “Aku kan dari daerah terpencil” “Aku ga punya akses akses yang luas untuk ke kota”. Kalau diteruskan maka akan banyak berderet alasan-alasan penguat lainnya bahwa memang ia tidak mungkin mewujudkan impian besarnya. Parahnya, alasan-alasan itu sepertinya memang benar kenyataannya. Padahal alasan-alasan itu sebenarnya hanyalah sebuah pembenaran. Semakin berkutat dengan perbanyakan alasan-alasan itu maka semakin kita merasa benar untuk tidak bisa meraih impian kita.

Kondisi diatas nampaknya tidak berlaku untuk dua orang kakak beradik yang berasal dari sebuah dusun di daerah Kebumen Jawa Tengah ini. Mereka berdua adalah adik adik asuh yang mengikuti program motivasi & pembinaan dari AHa Self Inspiration Center. Mereka awalnya tinggal dan belajar di Panti Asuhan Darul Inayah Cisarua Bandung Barat. Keterbatasan ekonomi orang tuanya tidak memupuskan harapan besar mereka untuk kuliah di perguruan tinggi negeri favorit mereka yakni Universitas Pendidikan Indonesia dan Universitas Andalas. Mukminah dan Sri Hartati adalah dua dari sedikit anak-anak Indonesia yang tidak menyerah pada sederet alasan dan pembenaran untuk tidak mewujudkan mimpinya. Dulu, bagi mereka nampak begitu mustahil untuk bisa memakai jas almamater kampus tersebut. Banyak penolakan-penolakan dan pernyataan meremehkan dari orang disekelingnya. Lingkungan mereka tidak selalu mendukung seorang anak petani biasa bisa mengeyam pendidikan tinggi.

Yang mahal di negeri ini bukanlah biaya pendidikan sesungguhnya. Yang mahal adalah modalitas keyakinan dan orientasi masa depan yang jelas. Selama kami dari AHa keliling Indonesia berbagi dengan ribuan anak-anak negeri, begitu banyak anak-anak yang tidak yakin dengan kemampuannya sendiri. Merasa diri tak berdaya. Ini dialami tidak hanya anak anak dari keluarga tidak mampu. Dari keluarga yang berekonomi mampu pun tidak jarang mengalami hal ini. Hambatan psikologis merasa diri tidak berdaya sehingga semakin kecil harapan untuk berani bermimpi tinggi dan berjuang meraihnya. Apalagi untuk anak-anak berlatar belakang orang tua ekonomi kecil, kondisi seperti ini semakin kuat mereka rasakan. Kondisi ini juga kami temui di anak anak pedalaman/pulau terpencil.

Desember 2012, AHa bekerjasama dengan LSM Kebukit mengadakan program yang menyentuh anak-anak pedalaman Flores. Kegiatan ini awalnya dilakukan mengingat kebutuhan muslim minoritas di Flores akan Al-Quran. Disana Al-Quran yang ada sudah sobek-sobek dan mahal sekali apabila harus membeli. Mereka sangat berkekurangan dalam akses Al-Quran dan juga buku buku pendidikan. AHa bersama para volunters dan donatur memberikan donasi Wakaf Al Quran sebanyak 3000 buah untuk Anak Anak Muslim Minoritas di Pulau Flores. Pada pengiriman tahap pertama bulan Maret 2013 ke lokasi di Flores kami dapati kondisi bahwa ternyata anak anak di pedalaman Flores tidak hanya membutuhkan bantuan berupa wakaf Al Quran namun juga bantuan pendidikan. Untuk itu AHa menggulirkan program Wakaf AL-Quran PLUS untuk 10.000 anak-anak Indonesia di pedalaman. Program Wakaf AL-Quran PLUS ini akan dilengkapi dengan program pembibitan penghafal Al-Quran, pengadaan buku dan perpustakaan berkualitas serta program pelatihan motivasi masa depan gemilang anak. Harapannya akan terjadi peningkatan akses pendidikan untuk anak anak muslim di pedalaman. Impian kami dengan program ini, kami dapat membangun keberanian memiliki impian masa depan untuk anak anak di pedalaman sekaligus membuka akses untuk mereka mewujudkan impiannya. Program ini nantinya tidak hanya akan menyentuh untuk anak anak flores namun juga anak anak di daerah pedalaman lainnya.

Kondisi Masyarakat Penerima Wakaf Al Quran di Flores


Penyerahan Wakaf Al Quran di Maumere Flores


wakaf al quran
Sambutan Masyarakat Muslim di Pedalaman Maumere Menyambut Tim Wakaf Al Quran
Uniknya program ini, selain membantu anak anak di Flores/pedalaman lainnya, program ini juga akan membantu anak anak yatim duafa di wilayah lain. Kami bekerjasama dengan penerbit yang keuntungan penerbitan Qurannya digunakan untuk membiayai anak anak panti asuhan. Selain itu melalui program Wakaf Al Quran Plus ini juga akan membantu beasiswa kuliah untuk anak-anak yatim duafa di Indonesia. Satu program tiga manfaat yang didapat, yakni pahala wakaf yang mengalir, membantu panti asuhan dan juga beasiswa kuliah anak anak Indonesia.

Apabila Bapak/Ibu ingin berwakaf AL-Quran Plus bersama AHa Self Inspiration Center bisa mengubungi kami di kantor AHa Self Inspiration Center Jalan Sarijadi N0.75 dan kontak melalui nomer berikut 022-72288794 / Pin BB 2A6378E8 / SMS-What's App 083822489512. Program ini kami sudah mulai dari bulan Ramadhan kemarin dan ditargetkan bisa dilaksanakan sampai dengan bulan Desember 2013 tercapai 10.000 paket terkumpul. Dengan program program yang diselenggarakan ini, AHa berharap semakin bisa mewujudkan mimpi anak anak pedalaman Indonesia. Mereka punya mimpi punya Al Quran yang begitu terasa mahal itu untuk mereka. Mereka pun punya mimpi untuk punya masa depan yang cerah. Mari bersama kita wujudkan visi mulia tersebut.

Aug 27, 2013

Visa Ke Surga

Visa Ke Surga

Menjadi seorang muslim bagi kita, bagi saya khususnya adalah bukan sebuah pilihan, pasalnya saya terlahir dari seorang keluarga musllim. Saya diajari shalat, membaca al-quran, memakai hijab dll yang berkaitan dengan keIslaman. Untuk apa kita belajar itu semua? untuk bekal ke akhirat tentunya. Anggaplah hidup adalah sebuah perjalanan panjang menuju negeri akhirat dan kita harus punya tiket untuk bisa memasukinya.. gimana yaa?? 

Disebuah Peresmian Pembukaan Lembaga BPR di daerah Pandeglang hadirlah beberapa pejabat tinggi, salah satunya adalah Pak Mustofa, beliau adalah pejabat tinggi dari Departemen Keuangan yang terkenal tidak jaim (jaga image) dan punya prinsip “mengapa dipersulit kalau bisa dipermudah, dan mengapa diperlama kalau bisa dipercepat” . Ada juga pak Hotman salah satu petinggi di sebuah Lembaga Perusahaan keuangan asing. singkatnya setelah persemian tersebut ada yang menawarkan untuk singgah ke salah satu resor ditepi pantai yang luas dan indah. 

Selama dalam perjalanan mereka terlibat pembicaraan yang cukup menarik. Pak Mus mengawali dengan memuji betapa beruntungnya Pak Houtman Zainal Arifin karena tinggal di negeri yang luas, kaya raya dengan iklim yang bersahabat. Harus bersyukur dan bisa memahami makna dibalik segala kenikmatan yg sudah diterima . bersyukur kaarena sudah diberi hidayah memeluk suatu agama yang bisa dijadikan hidup untuk siapa saja yang mendambakan keselamatan, keberhasilan dan kemuliaaan. Dengan beragama kita dapat memanfaatkan kesempatan hidup untuk berprestasi dalam menanamkan ivestasi kebaikan. Dengan seperti itu Pak Houtman sudah punya paspor dari bandara dunia menuju bandara akhirat yang lebih luas, indah, nyaman dan abadi. Demikian Pak Mus menjelaskan panjang lebar 

Karena bahasan pribadi, Pak Houtman menjawab dengan menyapa “Abang”, sapaan akrab karena Pak Mus adalah orang Sumatra. Belum tentu sudah punya paspor untuk melakukan perjalanan kesurga bisa memasukinya, siapa tau paspornya sudah rusak atau kadaluarsa sehingga tidak berlaku lagi. Ataupun kalau masih berlaku, tapi belum punya visa masuk. Dan tidak akan pernah diizinkan masuk karena perjalanan menuju syurga tidak ada “visa on arrival” 

Tanpa visa kita tidak akan diijinkan untuk memasuki sebuah Negara. Untuk mengajukan permohonan visa harus melampirkan identitas diri yang diperikasa kelayakannya, ditmbah referensi surat kelakuan baik dan kredibilitas tinggi. Jika dianggap layak maka bisa mendapatkan “visa berkunjung” kalau tidak layak pejabat kedutaan tidak akan memberikan visa. Apalagi kunjungan ke akhirat adalah kunjungan yang bersifat abadi, apaka kita punya referensi yang bersifat positif yang bisa membantu kita, agar dijinkan memasuki syurga?? 

Nah sahabat semua referensi surat kelakuan baik kita sudah sangat jelas dalam sabda rasulullah, dengan beramal yang pahalanya tiada terputus yaitu : amal jariyah, do’a anak yang sholeh, dan ilmu yang bermanfaat. Mau pilih yang mana? Semuanya??? Boleeeh ^_^ 

Yuuk jadi hebat dengan cara hebat untuk membuat visa ke syurga ^_^ 

Aug 26, 2013

Menjadi Guru yang Dirindukan Siswa

Menjadi Guru yang Dirindukan Siswa
Tahun pelajaran 2013/2014 ini sudah berjalan kurang lebih dua bulan, untuk beberapa sekolah yang menjadi pilot project tahun pelajaran ini menjadi permulaan penggunaan kurikulum baru yaitu Kurikulum 2013

Ganti menteri ganti juga kebijakan dan ganti kurikulum kalimat itu menjadi hal yang sudah menjadi kelumrahan karena seperti itu adanya. Namun pastinya kita sebagai pendidik (baik di lembaga formal maupun nonformal) tetaplah seorang pendidik atau kita lebih mengenalnya dengan sebutan GURU (yang seharusnya digugu dan ditiru baik dari sikap, ucapan, dan penampilan kita). Karena kitalah yang menentukan seperti apa masa depan para murid dan masa depan bangsa ini. Guru tetap perlu memiliki pemikiran yang jernih, hati yang tulus mendidik, serta kritis bahwa pendidikan adalah urusan publik, sehingga pun perlu ambil bagian secara aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Nah, kali ini saya akan suguhkan kepada Anda semua bagaimana kita bisa tetap menjadi guru yang menyenangkan dan dicintai oleh murid – murid kita di kelas. Berikut 10 Cara Menjadi Guru yang Dirindu oleh para siswanya: 

1. Jangan Pernah Menoleransi Keributan Sejak Awal
Para guru seringkali membuat kesalahan dengan memulai tahun ajaran baru dengan membuat perencanaan kedisiplinan yang longgar. Para siswa akan dengan mudah memahami situasi dalam setiap kelas dan menyadari bahwa mereka dapat berbuat sesuka hati mereka dengan aturan minimal kedisiplinan yang telah Anda tetapkan. Sekali Anda memulai membiarkan adanya keributan atau kekacauan di dalam kelas, dan Anda memberikan toleransi atasnya, entah dengan cara mendiamkan mereka, Anda akan menemukan kesulitan di kemudian hari untuk mengontrolnya. Bagaimanapun juga, menjaga kualitas dan kedisiplinan di kelas selama satu tahun pelajaran tidak akan pernah mudah, namun akan lebih sulit membuat Anda menjadi lebih tegas dan disiplin bila Anda sudah mulai memberikan banyak toleransi pada awal tahun pelajaran.

2. Bersikap Adil
Para siswa biasanya memiliki kesan tersendiri tentang apa yang dianggap adil dan tidak adil. Sebagai guru, Anda harus bersikap adil dan fair pada para siswa bila Anda ingin dihormati. Jika Anda tidak memperlakukan setiap siswa secara sama, Anda akan dianggap telah berlaku tidak adil, menganakemaskan, pilih kasih, sedangkan yang lain merasa dianaktirikan. Jika kesan ini yang muncul, para siswa tidak akan konsisten dan ketat mengikuti aturan-aturan yang telah Anda tetapkan. Siapapun siswa itu, tidak peduli dia itu anak yang berprestasi di kelas atau bukan, bila ia telah melanggar kesepakatan bersama kelas, anak itu tetap harus memperoleh sanksi atas perilakunya yang indisipliner itu.

3. Fokus pada Materi
Ketika kelas Anda mengalami keributan atau kekacauan, Anda harus segera mengatasinya secara langsung. Usahakan agar dalam kelas Anda terdapat sedikit interupsi yang memotong jalannya pembelajaran. Misalnya, bila ada beberapa siswa yang saling omong sendiri, dan Anda sedang mengadakan diskusi dalam kelas, tanyakan pada salah satu dari mereka pertanyaan yang terkait dengan materi diskusi agar pembicaraan mereka kembali ke jalur diskusi kelas. Jika Anda menghentikan pembelajaran di kelas, dan mulai mengurusi para siswa yang saling berbicara itu secara khusus, maka Anda telah mencuri waktu penting dari para siswa yang sungguh-sungguh ingin belajar, sebab bagi mereka, waktu belajar di kelas yang terbatas itu merupakan waktu yang sangat berharga.

4. Hindari Keributan dengan Siswa
Ketika di kelas ada konfrontasi, antara Anda dan siswa, di situ pasti ada yang kalah dan ada yang menang. Kadang kita ingin menunjukkan pada seluruh kelas bahwa seseorang di kelas ini telah melakukan tindakan yang salah, dan kita ingin agar yang lain belajar dari pengalaman seseorang ini. Tentu, sebagai guru, Anda berhak untuk menjaga disiplin dan keteraturan di dalam kelas. Bagaimanapun juga, akan lebih baik bila Anda membereskan persoalan indisipliner siswa tersebut secara privat, daripada kemudian membuat siswa tersebut “kehilangan muka” di hadapan teman-temannya. 

Anda perlu mengajak seluruh siswa tetap disiplin dan konsisten dengan aturan yang telah Anda tetapkan. Dengan menegur secara keras dan langsung, mungkin siswa lain akan menangkap maksud kedisiplinan Anda, namun Anda akan kehilangan kesempatan untuk merebut hati setiap anak di kelas. Anda bisa bersikap lebih bijak dengan meminta anak tersebut menemui Anda di luar jam pelajaran, dan tetap mengajak siswa tersebut konsentrasi pada pelajaran yang sedang dibahas.

5. Kelola Kelas dengan Sedikit Humor
Kadang kala humor diperlukan untuk mengajak para siswa kembali ke jalur pembelajaran di kelas. Namun untuk ini, Anda perlu belajar membedakan antara humor yang tepat sasaran dan mendidik, dan humor yang kasar. Kadangkala guru mencampuradukkan keduanya. Sementara humor yang sehat dan baik bisa membuat suasana kelas mencair dan mereka bisa dengan mudah diajak kembali ke pokok bahasan, sarkasme atau kata-kata kasar yang keluar akan merusak hubungan Anda dengan siswa. Gunakan kecerdasan emosional Anda untuk menilai apakah humor yang Anda luncurkan itu sebagai sesuatu yang memang lucu atau mengejek. Kadang Anda perlu memikirkan bahwa apa yang oleh orang lain mungkin dianggap lucu, sedangkan bagi yang lain mungkin dianggap sebagai penghinaan. Membuat humor yang tepat memang tidak mudah.Namun Anda akan terbiasa bila belajar dari pengalaman Anda.

6. Beri Tuntutan yang Tinggi pada Siswa
Anda mesti memberikan tuntutan yang tinggi pada siswa, bahwa mereka akan bersikap baik dan disiplin, bukan malah melanggar disiplin. Tunjukkan keyakinan Anda ini melalui cara bicara Anda pada siswa. Ketika Anda memulai pelajaran, jelaskan pada mereka apa yang Anda tuntutkan dari mereka dalam pelajaran kali ini. Misalnya, Anda bisa mengatakan, “selama pembahasan di dalam kelas, saya mengharapkan kalian untuk pertama-tama mengangkat tangan, saya persilakan bicara, dan baru kalian berbicara. Saya juga mengharapkan kalian menghargai pendapat teman-teman yang lain dan mendengarkan apa yang dikatakan oleh teman yang lain.”

7. Siapkan Bonus Materi
Adanya waktu kosong merupakan sesuatu yang harus dihindari oleh para guru. Dengan membiarkan para siswa memiliki waktu luang untuk berbicara sendiri setiap hari, Anda telah memberikan kesan pada para siswa tentang penguasaan materi akademik dan subjek yang Anda ampu. Untuk menghindari ini, buatlah desain pembelajaran tambahan sebagai bonus (overplan). Tulislah kegiatan tambahan dalam lesson plan hanya untuk berjaga-jaga pada saat materi utama yang Anda harus jelaskan pada siswa sudah selesai dalam waktu singkat. Ketika Anda memiliki banyak materi yang perlu diajarkan, Anda tidak akan pernah kelebihan waktu dan Anda terhindar dari adanya waktu luang siswa. Anda juga bisa membuat semacam latihan kecil untuk waktu luang yang kemungkinan tersisa saat Anda mengajar.

8. Tetaplah Konsisten
Salah satu hal terburuk yang dapat Anda lakukan sebagai guru adalah tidak menerapkan aturan yang telah disepakati bersama secara konsisten. Misalnya, suatu hari Anda membiarkan perilaku indisipliner yang dilakukan siswa, di hari lain, Anda menegur dan memberi sanksi pada siswa saat melakukan pelanggaran kecil. Jika ini terjadi, Anda tidak akan dihormati lagi oleh para siswa. Siswa Anda memiliki hak untuk mengharapkan Anda bersikap konsisten setiap hari. Tidak boleh ada tempat untuk sikap angin-anginan, tergantung pada mood dalam menegakkan disiplin siswa. Sekali Anda kehilangan rasa hormat dari para siswa, mereka akan mengabaikan Anda dan tidak akan membuat Anda nyaman mengajar.

9. Buatlah Aturan yang dapat Dimengerti
Anda perlu menyeleksi aturan-aturan yang Anda terapkan di kelas. Sebab tidak ada seorang pun yang dapat mengikuti secara konsisten banyak aturan. Anda juga harus membuat mereka mengerti dan memahami peraturan secara jelas. Siswa perlu memahami apa saja aturannya dan apa saja yang tidak dapat diterima dalam aturan tersebut. Selain itu, Anda juga harus membuat siswa memahami dan mengerti sanksi-sanksi yang akan diterapkan bila siswa melanggar aturan-aturan tersebut.

10. Selalu Mulai Hari dengan Semangat Baru
Anda harus memiliki semangat baru setiap kali mengajar. Memiliki semangat baru tidak berarti bahwa Anda mengabaikan pelanggaran-pelanggaran sebelumnya. Pelanggaran tetaplah pelanggaran yang harus diberi sanksi. Namun demikian, Anda tidak perlu setiap kali menegaskan apa yang Anda harapkan dalam diri siswa terutama terkait dengan kedisiplinan setiap kali Anda mengajar. Anda juga perlu menghindari pemikiran yang stereotip. Misalnya, Anton sudah seminggu ini setiap hari selalu datang terlambat. Ini tidak berarti bahwa hari ini dia akan datang terlambat. Sikap baru ini akan membuat Anton tidak merasa terancam dan Anda tidak akan merasa bahwa kelas Anda pasti akan terganggu lagi dengan keterlambatannya. Selalu memiliki sikap positif dan mengajak siswa juga berpikir positif akan membantu Anda membangun suasana belajar di kelas yang positif. (diambil dari berbagai sumber)

Nah setelah mengetahui bagaimana caranya mengajar agar menyenangkan pastinya kita langsung praktikkan dalam pekerjaan kita. Eits, tunggu dulu kalau sekedar teori mungkin akan cepat lupa buat Anda para pendidik yang mau mengetahui lebih jauh bagaimana pengaplikasiannya dalam proses KBM kita di kelas ikuti yuks program Training of Trainer – How To Be A Great Teacher bersama kami AHa Self Inspiration Center akan mengajak Anda menjadi guru yang menyenangkan, dicrindukan para murid, dan menjadi teladan bagi sesama rekan guru...

Informasi lebih lengkap silahkan kunjungi kami di ideanakhebat@gmail.com.

Aug 25, 2013

Air Tuba Dibalas Air Susu

Air Tuba Dibalas Air Susu
Semua perbuatan yang kita lakukan sekarang pada hakikatnya adalah yang akan kita dapatkan kemudian hari. Ibarat pohon jika kita menanam biji gabah maka akan menuai padi, menanam mangga maka akan memanen buah mangga, pun menanam budi maka akan tumbuhlah ilmu. Menanam kebaikan maka akan mendapat kebaikan, meskipun sungguh tak mudah…

Ada seorang gadis kecil bernama Ipah yang sangat cerdas, sehingga kalu menanyakan sesuatu tidak cukup satu kali, itu apa, kenapa bisa begitu, selanjutnya bagaimana, contohnya apa, dst.. pkoknya haarus jelas. 

Pada suatu hari Ipah kecil bertanya pepada ayahnya “Ayah apa artinya air susu dibalas dengan air tuba” 

Ayahnya menjelaskan bahwa itu adlah perumpamaan yg sering dipakai orang-orang dahulu.

“Air susu adalah sebuah simbol kebaikan, sedangkan air tuba adalah simbol keburukan”, Jadi air susu dibalas dengan air tuba adalah ada seseorang sudah mememberikan kebaikan untuk orang lain, malah dibalas dengan keburukan oleh orang yang ditolong tadi “ 

“Contohnya Yah?”

Sang ayah pun menjelaskan dengan sabarnya sampai Ipah kecil benar-benar paham. Berapa tahun kemudian Ipah kecil sudah tumbuh dewasa dan menikah, sekarang Ipah adalah seorang Ibu yang sudah mempunyai 2 orang anak. Pada suatu hari Ipah sekeluarga bersama rombongan anak yatim yang diasuh dirumahnya pergi berwisata di kawasan Perumahan mewah di pinggiran kota Cibubur. 

Meski sudah berangkat pagi, namun tetap saja ketika sampai dilokasi antrian sudah sangat penuh. Rupanya pengunjung sangat ramai hari itu. Setelah berhasil masuk ke dalam Ipah dan rombongan mencari tempat yang rada lowong sekedar untuk berkumpul dan menyimpan tas. Setelah berkeliling akhirnya ada menemukan sedikit space, tidak jauh dari sana ada seorang laki yang melarang space itu untuk ditempati karena itu dia anggap sebagai area-nya. 

“Pak tempat ini kan begitu luas, Mari kita berbagi saya kan di ujubg sebelah sini. Sedangkan tempat bapak masih lapang, saya tidak akan membuat bapak terganggu”. . Laki-laki tetap kukuh dengan pendiriannya. “Pak saya ini sama dengan bapak membeli tiket, hak saya sama dengan bapak. Meskipun bapak adalah pemilik kolam renang ini saya akan tetap mengguanakan hak atas tiket yang saya beli ini, sekali lagi tempat ini lowong dan saya akan memanfaatkan tanpa mengganggu privasi bapak” jawab Ipah tanpa beranjak sama sekali dari tempat tersebut.

Anak-anak rupanya tidak terpengaruh dengan insiden tersebut dan langsung berlari ke kolam renang, disusul suami dan ayahnya. Sedngkn ipah tetap tinggal untuk menjaga barang-barang. Sambil menunggu Ipah membuka bekal berupa mknn ringan dan mulai membaca buku. Tiba-tiba telinganya mengkap ada suara tangisan anak-anak. Reflek Ipah mencari sumber suara, dan perasannya lega karena ternyata anaknya baik-baik saja. 

Tapi rasa cemasnya tak berkurang setelah melihat anak laki-laki memegangi lututnya yang berdarah, segera Ipah hampiri dan sibersihkan lukanya, dan di balut kapas kemudian ditutup dengan plester bergambar. “Terimakasih tantee” kata anak kecil tersebut sambil memandang ayahnya

Terimakasih atas budi baiknya mbaak, sambung ayahnya pula 

“Alhamdulillah terimakasih kembali, jawab Ipah sambil beranjak pergi

Saat kembali ke tempat duduk, putrinya protes karena sudah menolong anak dari orang yang tadi sudah jahat sama mereka, pikir putrinya.

“Anakku, keburukan atau kejelekan tidak harus dibalas lagi dengan kejelekan, tapi balaslah kejelekan itu dengan kebaikan” 

Rasanya baru keemarin melihat ipah menanyakan air susu dibalas dengan air tuba, dan sekarang dia sudah mengajarkan pada putrinya “air tuba dibalas dengan air susu”

Subhanallah…


Inspirasi : Visa Ke Surga (Houtman Zainal Arifin)

Aug 24, 2013

Melatih Kepercayaan Diri

Melatih Kepercayaan Diri
Pede atau Percaya Diri, menjadi hal yang sulit bagi banyak orang. Ada orang yang merasa kehilangan rasa kepercayaan diri di hampir keseluruhan aspek kehidupannya. Bisa karena krisis diri, depresi, hilang kendali, merasa tak berdaya menatap masa depan. Ada orang yang merasa belum pede dengan apa yang dilakukan. Ada juga orang yang kurang percaya diri ketika menghadapi keadaan atau situasi tertentu, seorang cowok selalu salah tingkah di depan cewek.

Bagi sebagian kita yang punya masalah seputar rendahnya kepercayaan-diri atau merasa telah kehilangan kepercayaan diri, mungkin Anda bisa menjadikan langkah-langkah berikut ini sebagai proses latihan:

1. Meyakini bahwa diri kita istimewa
Steve Chandler mengatakan, “Cara terbaik untuk mengubah sistem keyakinanmu adalah mengubah definisi dirimu.” Dengan meyakini bahwa diri kita istimewa maka kita akan lebih fokus pada kelebihan kita bukan kekurangan kita. Bagaimana menciptakan definisi diri positif. Di antara cara yang bisa kita lakukan adalah:
  • Membuat kesimpulan yang positif tentang diri sendiri / membuat opini yang positif tentang diri sendiri. Positif di sini artinya yang bisa mendorong atau yang bisa membangun, bukan yang merusak atau yang menghancurkan.
  • Belajar melihat bagian-bagian positif / kelebihan / kekuatan yang kita miliki
  • Membuka dialog dengan diri sendiri tentang hal-hal positif yang bisa kita lakukan, dari mulai yang paling kecil dan dari mulai yang bisa kita lakukan hari ini.

Selain itu, yang perlu dilakukan adalah menghentikan opini diri negatif yang muncul, seperti misalnya saya tidak punya kelebihan apa-apa, hidup saya tidak berharga, saya hanya beban masyarakat, dan seterusnya. Setelah kita menghentikan, tugas kita adalah menggantinya dengan yang positif, konstruktif dan motivatif. Ini hanya syarat awal dan tidak cukup untuk membangun kepercayaan diri.

2. Memperjuangkan keinginan yang positif
Selanjutnya adalah merumuskan program / agenda perbaikan diri. Ini bisa berbentuk misalnya memiliki target baru yang hendak kita wujudkan atau merumuskan langkah-langkah positif yang hendak kita lakukan. Entah itu besar atau kecil, intinya harus ada perubahan atau peningkatan ke arah yang lebih positif. 

Semakin banyak hal-hal positif (target, tujuan atau keinginan) yang sanggup kita wujudkan, semakin kuatlah pede kita. Kita perlu ingat bahwa pada akhirnya kita hanya akan menjadi lebih baik dengan cara melakukan sesuatu yang baik buat kita. Titik. Tidak ada yang bisa mengganti prinsip ini.

3. Mengatasi masalah lebih tenang dan berfikir positif
Pede juga bisa diperkuat dengan cara memberikan bukti kepada diri sendiri bahwa kita ternyata berhasil mengatasi masalah yang menimpa kita. Semakin banyak masalah yang sanggup kita selesaikan, semakin kuatlah pede. Lama kelamaan kita menjadi orang yang tidak mudah minder ketika menghadapi masalah. Karena itu ada yang mengingatkan, begitu kita sudah terbiasa menggunakan jurus pasrah atau kalah, ini nanti akan menjadi kebiasaan yang membuat kita seringkali bermasalah.

4. Memiliki dasar keputusan yang baik dan lurus
Kalau dibaca dari praktek hidup secara keseluruhan, memang tidak ada orang yang selalu yakin atas kemampuannya dalam menghadapi masalah atau dalam mewujudkan keinginan. Orang yang sekelas Mahatma Gandhi saja sempat goyah ketika tiba-tiba realitas berubah secara tak terduga-duga. 

Tapi, Gandhi punya cara yang bisa kita tiru: “Ketika saya putus asa maka saya selalu ingat bahwa sepanjang sejarah, jalan yang ditempuh dengan kebenaran dan cinta selalu menang. Ada beberapa tirani dan pembunuhan yang sepintas sepertinya menang tetapi akhirnya kalah. Pikirkan ucapan saya ini, SELALU”. Artinya, kepercayaan Gandhi tumbuh lagi setelah mengingat bahwa langkahnya sudah dilandasi oleh prinsip-prinsip yang benar.

Nah, Anak Hebat semoga tips tadi bisa membuatmu semakin yakin bahwa dirimu adalah makhluk sempurna yang sudah Allah ciptakan dengan berbagai bakat dan potensinya.

Kalau masih belum yakin juga kita ngobrol yuks. kami beritahu kalau kamu juga istimewa, mau tau caranya??? Hubungi 022 722 88794 atau gabung di Fanpage Klub Anak Hebat

Aug 22, 2013

Melatih Rasa Kepedulian Anak

Melatih Rasa Kepedulian AnakSemaraknya aksi Peduli Mesir akhir-akhir ini yang dilakukan oleh sejumlah masyarakat di Indonesia khususnya membuat saya semakin terharu. Ternyata negeri nun jauh secara jarak dan waktu bisa terasa pilu dan sakitnya sampai ke negeri kita. Bahkan mungkin orang-orang yang melakukan aksi KEPEDULIAN ini tidak mengenal siapa yang dibela di sana, namun dengan iman dan satu kata PEDULI maka semua ini terjadi. Namun sayang ada juga sebagian orang yang masih mengkritik, menghujat, bahkan menyesalkan bentuk aksi ini dengan alasan kenapa harus lelah lelah mengurusi negara orang, wong negara kita sendiri juga masih banyak masalah.. mmmffhhmm... Gak kayak gitu juga kali bro! Ada yang bilang “Kita cukup menjadi manusia saja untuk tergerak hati melakukan aksi melihat kejadian yang menimpa saudara-saudara kita.” Yaa... Aksi kan bisa berupa apa saja, aksi do’a, aksi gerak, sampai aksi membantu langsung tinggal pilih aja kok...

KEPEDULIAN??? Masih adakah di negeri kita tentang kepeduliaan ini. Pasti ada dan seharusnya ada, kita bisa terapkan itu sejak dini kepada adik-adik kita bahkan langsung kepada anak-anak kita sendiri.

Setiap orangtua pasti menginginkan anak-anak mereka tumbuh menjadi anak yang baik atau mengerti kesulitan orang lain. Untuk memiliki anak dengan sifat tersebut, ternyata membutuhkan waktu dan pendidikan dari orangtua. Tidak mudah memang mengajarkan anak mengerti pentingnya berbagi terhadap sesama, kecuali dengan pelatihan dan pendidikan yang dilakukan terus-menerus di rumah dan lingkungan terdekat.

Perkembangan egosentrisme anak umumnya dimulai anak pada usia 2-7 tahun, namun hal ini tergantung juga pada kematangan kognitif pada masing-masing anak dan tentu saja proses pembelajarannya yang berlangsung terus menerus. Sering kita jumpai anak-anak disekitar kita yang cuek dengan lingkungannya, sulit berempati dengan orang lain bahkan tidak peduli dengan lingkungan.

Sikap tidak peduli, umumnya dikarenakan balita masih berada pada masa egosentris yang memandang dirinya sebagai pusat dunia. Sehingga tak heran pada masa ini balita cenderung berpikir dari sudut pandang dan kepentingannya saja. Memang tak mudah mencetak anak yang punya rasa kepedulian yang tinggi. Suasana keluarga yang hangat dan saling peduli di antara anggota keluarga menjadi ajang belajar anak untuk meningkatkan sikap peduli kepada sekitarnya.

Langkah awal untuk mengajarkan anak agar bersikap lebih peduli adalah dengan menerima anak dengan kelebihan dan kekurangannya. Selain itu anak perlu diberikan contoh. Perlihatkan simpati anda pada perasaan anak atau orang lain, untuk menumbuhkan rasa empati anak pada lingkungan sekitarnya. Bicarakan dengan bahasa sederhana arti tanggung jawab dalam keluarga sehingga anak paham bahwa setiap orang mempunyai tanggung jawab. Berikan anak tanggung jawab ringan misalnya membereskan mainannya. Mengajak si kecil bersosialisasi juga dapat menumbuhkan sikap peduli. Dalam pergaulan, ia akan melihat pentingnya sikap berbagi dan saling memperhatikan orang lain.

Dapat Dilatih
Sikap sayang sesama dapat dilatih kepada anak dengan cara, misalnya, memberi tahu anak bagaimana harus bersikap saat berteman. Mereka juga harus diajarkan untuk mengutarakan perasaan dengan kata-kata. Bagi anak, hal itu sangat penting karena saat anak-anak segala sesuatu ingin diketahui.

Langkah lain yang harus dilakukan orangtua adalah memberikan penguatan positif pada perilaku sayang. Sebab, kebanyakan orangtua hanya memerhatikan anak ketika melakukan hal baik dan tidak baik. Anak berperilaku tidak baik karena anak merindukan perhatian orangtua. Karena itu, nyatakan penghargaan dan sayang Anda saat anak berperilaku sayang, maka dia akan lebih sering menunjukkan perilaku sayang.

Ini bertujuan untuk melatih anak agar lebih positif dalam bertindak dan bersikap. Dengan kasih sayang yang diajarkan kepada mereka, anak-anak akan mengerti kesulitan orang lain.
Hal lain yang harus diajarkan orangtua kepada anak adalah mengajarkan mereka untuk menolak perilaku yang bertentangan dengan kasih sayang. Anak-anak perlu belajar apa yang dapat atau tidak diterima untuk mencapai keinginannya. Jika untuk mendapatkan keinginannya seorang anak menyakiti atau merugikan orang lain, hal ini bertentangan dengan kasih sayang.

"Orangtua perlu menjelaskan menyakiti orang lain adalah cara yang salah".
Dengan Memberi
Langkah-langkah awal yang harus ditanamkan orangtua untuk menanamkan dan membangun munculnya rasa sayang terhadap sesama adalah dimulai dengan memberikan kasih sayang yang cukup pada anak.

Membuat anak merasa disayangi merupakan salah satu cara terbaik bagi orangtua dalam membangun munculnya rasa menyayangi orang lain. Anak yang disayang orangtuanya cenderung akan menyayangi anak lain. Sebaliknya, anak yang ditolak akan bersikap agresif, kurang mempunyai rasa sayang.

Selanjutnya, anak akan merasa dicintai jika melihat orangtua, guru, atau pendidik lainnya merasa senang atas kehadirannya. Misalnya, ketika dia masuk dalam ruangan disambut dengan senyum. Bahkan, anak akan merasa dicintai kalau kita peka terhadap kebutuhannya. Seorang anak akan tahu bahwa dia dicintai jika kesuksesannya membuat kita bersuka dan kegagalannya membuat kita berduka.

Rasa sayang yang berlimpah dari orangtua secara otomatis membuat anak memahami soal rasa itu. Si kecil juga merasakan bagaimana nyamannya disayangi dan menyayangi. Jauhi sikap kekerasan dalam keluarga, karena ini juga berdampak terhadap sikap anak nantinya. Kekerasan yang sering dilihatnya akan memengaruhinya dan mencontoh perbuatan tersebut. Alhasil, anak pun susah menyayangi sesama.

Nah, ayooo kita mulai dari saat ini untuk menerapkan sikap kepeduliaan kepada anak-anak kita tentunya dari hal-hal yang kecil sekarang juga tanpa harus menunggu sampai nanti...

Aug 21, 2013

Mengasah Kecerdasan dan Kreativitas Anak

Mengasah Kecerdasan dan Kreativitas Anak
Berdasarkan pengalaman mengajar kurang lebih 10 tahun di dunia pendidikan, saya menemukan karakter dan sifat anak yang berbeda satu sama lain.Seringkali kita menemukan seorang anak yang terlihat malas di kelas atau memiliki nilai sekolah yang tidak terlalu baik. Namun ada kalanya mereka bisa mendapatkan nilai yang melebihi teman-teman mereka satu kelas, atau memiliki sesuatu kemampuan yang tidak kita duga dan tidak bisa dilakukan oleh anak-anak lain.

Jadi bila Anda menemukan seorang anak atau bahkan mungkin buah hati Anda sendiri terlihat “kurang pandai” jangan berkecil hati. Mungkin saja dia adalah anak yang kreatif dan cerdas, namun belum terlatih / terasah dengan baik. Saya percaya, semua anak memiliki bakat untuk menjadi anak yang cerdas dan kreatif. Lalu bagaimana untuk bisa melatih anak agar bisa menjadi anak yang cerdas dan kreatif? Mari ikuti tips-tips di bawah ini:

Ada beberapa cara mengasah kreativitas anak antara lain;

1. Berkreasi setiap hari
Untuk menunjukkan kepedulian Anda pada sang buah hati atau anak didik kita dalam berkreasi, marilah Anda ajarkan mereka untuk membuat sesuatu yang kreatif. Misalnya dengan menggambar, melipat kertas, bermain game (porsi yang semestinya), bermain permainan-permaian edukatif, bernyanyi, bercerita, dan masih banyak lagi. Usahakanlah untuk bisa menemukan sesuatu yang baru dan berbeda dari apa yang pernah dilakukan oleh mereka, sehingga anak tidak merasa bosan dan terpacu untuk lebih berpikir kreatif.

2. Menggunakan ke dua sisi tubuh
Hal ini memang tidak lazim dilakukan. Namun bila putra/putri atau anak didik kita, kita latih sejak dini untuk melakukan hal ini, maka hal ini akan sangat bermanfaat di kemuadian hari. Bagaimana caranya? Yaitu dengan melatih anak melakukan sesuatu menggunakan kedua sisi tubuh. Hal paling sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan menggambar atau mewarnai menggunakan tangan yang biasa digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Hal ini akan sangat bermanfaat untuk menyeimbangkan otak kanan dan kiri.

3. Memiliki tokoh yang bisa diteladani dan di idolakan
Dengan memperkenalkan banyak tokoh dunia yang telah sukses, anak-anak menjadi tahu berbagai macam kepribadian dan prestasi dari orang lain. Hal ini sangat penting. Kenapa? Karena anak-anak suka sekali meniru orang lain. Tokoh-tokoh ini bisa seorang pahlawan, penemu, rohaniwan, dan tokoh-tokoh lain yang bisa menjadi teladan buat sang buah hati. Jangan sampai meraka hanya mengidolakan tokoh-tokoh kartun atau film. Hal ini memang tidak dilarang, namun akan lebih baik bila tokoh-tokoh tersebut adalah seseorang yang nyata sehingga bisa menumbuhkan motivasi anak untuk meniru hal-hal yang baik di dalam diri tokoh tersebut, lalu diteladani dalam kehidupan yang nyata.

4. Melatih ketelitian Anak
Saat anak melihat sebuah gambar jerapah, akan lebih mudah bagi anak untuk mengatakan bahwa itu adalah seekor jerapah, daripada melihat kaki jerapah yang panjang dan meminta anak menyebutkan alasan kenapa kaki jerapah begitu panjang. Mengapa hal ini sangat penting? Karena dengan membiasakan anak untuk belajar sesuatu secara lebih mendetail atau kompleks, maka anak-anak akan menjadi lebih termotivasi untuk “mengenal secara lebih” tentang sesuatu yang sudah mereka ketahui. Sehingga kelak setelah mereka dewasa, mereka tidak hanya tertarik untuk menggunakan sesuatu yang telah ada, namun menemukan hal-hal baru lain tentang sesuatu yang pernah ia pakai dan menciptakan sesuatu yang baru lewat sesuatu yang telah ada (semoga bahasanya bisa dipahami).

5. Memberikan liburan yang kreatif
Liburan yang kreatif tidak harus mahal, namun yang terpenting adalah sesuai dengan minat anak. Hal ini bahkan bisa dilakukan di rumah. Misalnya dengan berkebun, mendekorasi rumah, membuat kreasi pernik-pernik, dan masih banyak lagi. Bila perlu Anda juga mengajak anak berlibur di luar rumah, misalnya ke tempat wisata yang memiliki permainan outbound. Anak-anak aktif biasanya akan menyukai hal ini, karena segala “emosi dan jiwa” mereka bisa tersalurkan dengan baik. Selain itu, dari pembinaan kakak outbound, anak akan mendapatkan banyak pelajaran tentang arti kerjasama, toleransi, sosialisasi, dan lain-lain. Anak aktif juga harus memiliki moral dan etika yang baik kan? Selain itu diperlukan juga….

6. Jangan terlalu serius dalam mendidik
Suasana keluarga yang terlalu serius dan kaku, biasanya juga kurang mendukung kreatifitas anak untuk bisa berkembang. Gurauan dan humor-humor kecil sangatlah penting di dalam sebuah keluarga. Anda bisa mengajak buah hati Anda bercAnda pada saat-saat santai, membacakan cerita humor, menceritakan pengalaman sehari-hari yang lucu, dan masih banyak lagi cara lain yang bisa membuat anak merasa rileks saat bertemu dengan orang tuanya. Hal ini juga akan membuat anak merasakan suka cita saat berada di dalam rumah, sehingga anak-anak Anda pun bisa lebih ekspresif terutama yang berhubungan dengan kreatifitas yang dia minati dan bakat yang dimiliki.

7. Melatih kemampuan otak kanan
Dengan mengajak anak-anak bernyanyi, berpuisi, menggambar, dan berbagai macam kegiatan kreatif lainnya, kemapuan otak kanan akan bekerja dengan lebih optimal. Di sekolah, biasanya anak-anak akan lebih cenderung menggunakan otak kiri, dan bila kemampuan otak kanan dan kiri bisa bekerja dengan baik dan seimbang, maka anak-anak tidak hanya akan berpeluang mendapatkan prestasi di bidang akademisa saja, melainkan bisa meraih prestasi-prestasi di bidang yang lain, misalnya kesenian.

Ayo jadikan buah hati dan anak didik kita yang cerdas dan kreatif!

Ingin lebih mengenal POTENSI HEBAT apa saja yang ada di putra/putri Anda? Baca artikel berikut http://www.ideanakhebat.com/2013/04/potret-potensi-hebat.html

Konsultasikan juga permasalahan seputar buah hati Anda di Rubik Konsultasi Parenting. Klik disini.

Aug 20, 2013

Kekuatan Ikatan Cinta

Hallo Hay Sahabat Bintang apa kabar? Semoga selalu dalam naungan cintaNya yang selau tiada bertepi, dan pasti dengan caraNya. Bagaimana mudiknya? Menyenangkan? Pastinya yaa ^_^

Fenomena mudik sudah sangat akrab terutama bagi masyarakat Indonesia dengan segala plus minusnya. Ada yang menyambut sukacita karena bisa berkumpul dengan keluarga yang sekian lama tidak sempat bertemu karena tinggal diperantauan, tidak sedikit pula yang mengeluh dengan berbagai macam harga yang melambung naik. Dari harga pokok sampai harga tiket darat, laut dan udara, kecuali baju lebaran pasti banyak diskon yaa,hehe..

Ada yang pernah mengatakan bahagia itu pilihan, termasuk menghadapi mudik kali ini kita bisa niatkan dari awal sebagai sarana silaturahim untuk mempererat ukhuwah islamiah dengan keluarga, kerabat, dan juga tetangga. Merajut kembali hati-hati yang sempat jauh seiring jarangnya bersua. Jadi teringat sebuah kisah yang mungkin sahabat Bintang sudah sangat sering mendengarnya..

Dalam sebuah perjalanan udara Jakarta-Singapura seorang pemuda selalu mengajak ngobrol tetangga bangkunya, tak lupa dia juga sudah mnyediakan buku kalau-kalau ternyata yang diajak ngobrol merasa terganggu. Perjalanan kali ini dia bertetangga bangku dengan seorang ibu yang sudah sepuh dan keriput, memakai sendal jepit dan kerudung yang sudah kusut. Pemuda itu berfikir bahawa ibu ini sangat udik, TKW kah? Setua ini? Begitu si pemuda menyapa tampak senyum sumringah si Ibu

“Ibu mau kemana?” Tanya sang pemuda Ta’zim

“Singapura Nak”jawab sang Ibu bersahaja

“Hendak bekerja, atau..?”

“Bukan Nak, anak Ibu bekerja disana … “ jawab sang Ibu

Sang ibu menjelaskan bahwa belau mau menjenguk menantunya yang baru saja memberinya cucu dari putra ke-duanya yang menjadi seorang arsitek dan menjabat permanent resident. Sang Pemuda berdecak kagum. Ibu itu bercerita bahwa putranya ada 4 orang. Yang nomor tiga sudah menjadi dokter bedah di Jakarta, yang nomor empat mendapat beasiswa S2 di Jerman. Kembali sang pemuda kagum dan memuji si ibu karena dianggap telah berhasil mendidik putra-putranya dengan baik. Sang Ibu bekaca-kaca dengan berulang kali mengucap hamdalah. 

“lalu bagaimana dengan putra ibu yang pertama?” lanjut pertanyaan si pemuda 

“Dia tinggal dikampung nak, bersama dengan Ibu menggarap secuil tanah peninggalan Bapaknya” jawab si Ibu sambil terunduk kemudian pandangannya menerawang. Pemuda ini merasa tidak enak hati dan meminta maaf khawatir pertanyaanya menyinggung perasaan si Ibu. 

“Oh tidak nak, bukan begitu.. Ibu bangga sekali padanya karena dialah yang rela membanting tulang membiayai adik-adiknya, dan selalu menyemangati adik-adiknya. Tanpa dia mungkin adik-adiknya tidak akan menjadi seperti sekarang ini” jawab si ibu sambil terisak. Pemuda itupun tak sanggup berkata apa-apa lagi. 

Sang kakak mengajarkan pada kita hakikat cinta dalam ikatan ukhuwah yang terikat nasab, ikatan darah, dia suburkan cabang dan ranting dari jiwa-jiwa saudaranya agar menjulang menggapai langit. 

Nah dapatkah moment silaturahim lebaran kali ini mempererat tali ukhuwah islamiah kita minimal dengan saudara kandung kita, menyuburkan cintaNya, menguatkan kembali asa-asa dalam keluarga. Rela berkorban apapun jua..Dan jawabannya adalah “harusnya ia” dan itu adalah pilihan J

Salam Uhuwah ({})

Taqabalallahu minna waminkum shiyamana washiyamakum

Happy Ied Mubarak 1343 H



Insp : Dalam Dekapan Ukhuwah by Salim A Fillah

Aug 19, 2013

Gara Gara Tahu Raup Ratusan Juta Rupiah

Tahu PelangiIde bisnis tak harus selalu muluk. Bahkan dari tahu pun, seseorang bisa menjadi wirausahawan yang sukses dan terus maju. Ingin tahu resepnya?

Begitulah kata-kata awal di sepenggal kisah yang ada di buku Wirausaha Muda Mandiri Rhenald Kasali yang berjudul “TAHU JUGA BISA MAJU” yang mengangkat kisah perjuangan seorang bernama Rudik Setiawan pendiri perusahaan Tahu Pelangi.

Sekilas memang tidak ada perbedaan dalam kemasan Tahu Pelangi dengan tahu yang lainnya. Namun akan sangat menarik jika ternyata Tahu Pelangi ini adalah tahu organik.

Tentu saja membuat inovasi membuat tahu organik tidak jatuh dari langit. Sejak belia Rudi telah menjadi bagian dari proses produksi tahu konvensional dengan berbagai problemanya. 10 tahun yang lalu dengan modal 25 juta beliau mengajak orang-orang sekitar untuk membuat perusahaan tahu. Naik turun usahanya membuatnya memiliki pengalaman yang sangat berharga.

“Tidak ada kata gagal dalam berbisnis, yang ada hanyalah rugi materi” ungkapnya. Meskipun terdapat kerugiaan secara materi uang namun imbal baliknya kita biasanya akan memperoleh keuntungan immaterial seperti pengalaman dan sikap mental yang semakin matang. Semangatnya untuk bangkit dari keterpurukan membuatnya semakin mapan dan siap merintis kembali usaha tahunya dengan nama Tahu Pelangi.  Omset dari tahu pelangi ini seharinya sudah mencapai 3-4 juta Rupiah. Artinya Ratusan Juta siap dikantongi sang pemilik setiap bulannya. Wah menarik ya

Wah rupanya kegigihannya perlu kita contoh agar hidup kita bisa sukses juga.. Kan enak kalau kita sudah sukses maka semakin banyak orang-orang yang akan terbantu dengan adanya kita. Kegigihan, yakni bangkit dari kegagalan dan kembali melanjutkan usaha untuk sampai titik berhasil merupakan modal yang sangat utama bagi seseorang untuk mencapai impian besar dalam hidup kita.

Seperti layaknya pengalaman hidup dari pemilik tahu pelangi ini, di AHa Self Inspiration Center pun kami membantu menfasilitasi anak anak Indonesia memiliki mental usaha yang sungguh sungguh. Biasanya selain materi indoor tentang mental berusaha sungguh sungguh ini, kami juga memfasiltasi dengan permainan penuh dengan tantangan tantangan yang meningkatkan mental usaha sungguh sungguh seseorang. Outbound nya seru sekali, meski tidak selalu di tempat yang bernuansa petualangan alam. Bahkan di halaman sekolah pun bisa kami create outbound penuh petualangan. Alhasil outbound khas AHa ini menjadi salah satu bagian dari pelatihan yang sangat ditunggu dan dinanti peserta latih kami.

Nah, Anak Hebat, penasaran ya outboundnya dan program program AHa keseruannya seperti apa...??

Di AHa Self Inspiration Center ini terdapat banyak program dan metode pelatihan lhoo... Yuk kita cek semua program-program di AHa ini yang bisa membuat anda semua menjadi Anak Hebat :)

Satu yang kami yakini bahwa setiap anak/diri kita dilahirkan dengan potensi hebatnya, namun sayang kadang dia tidak sadar dirinya hebat atau tidak memiliki lingkungan yang memfasilitasi dirinya untuk menjadi hebat. Yuk bersama AHa kami bantu fasilitasi anda memunculkan kehebatan diri Anda. Salah satu yang kami bantu lejitkan adalah mental berusaha sungguh sungguh. Semoga seperti pemilik tahu pelangi yang memiliki mental usaha sungguh sungguh itu, kita pun dapat mendapatkan kesuksesan besar seperti beliau. Aamiin


Salam Sejuta Motivasi!

Aug 18, 2013

Memiliki, Meyakini, dan Mewujudkan Impian

Memiliki impian adalah hal yang paling menyenangkan. Orang yang tidak meyakini impian pastilah hidupnya akan hampa, monoton, dan tidak bersemangat.

Berbeda dengan orang memiliki banyak impian dan harapan akan banyak sekali yang mereka lakukan karena pastinya untuk mewujudkan impiannya menjadi nyata tidaklah cukup dengan mengkhayalkan sesuatu yang diingikan tapi haruslah ada usaha untuk mewujudkannya...

Mungkin ada di antara Anda yang mengetahui kisah John Goddard, beliau memiliki 127 mimpi yang beliau tulis sendiri saat beliau masih sangat muda dan di usia senjanya beliau sdh men-cheklist hampir semua impiannya. Wow! Keren kan kalau kita juga bisa mewujudkan semua keinginan kita. Nah berikut ada tipsnya nih agar semua impian, keinginan, harapan, dan doa kita akan terwujud, simak yuk...

1
Tulislah semua impian kalian sesuai yang kalian inginkan, jangan pernah berpikir itu mungkin atau tidak tapi tulislah sebanyak – banyaknya, karena semakin banyak yang kalian tulis maka akan semakin banyak yang dikabulkan (tapi ingat harus impian yang baik-baik yaa...) atau bahasa lainnya kita harus BERCITA-CITA KUAT.

2
Setelah itu kalian haruslah berusaha sekuat tenanga untuk menuwujudkan semua impian yang kalian tulis, atau dengan kata lain BERUSAHALAH SUNGGUH – SUNGGUH.

3
Menjadi orang yang sukses pastinya tidak bisa sendiri begitu pun ketika kita ingin mewujudkan semua impian kita, maka harus banyak orang terbantu oleh adanya kita. Jadi mulai dari sekarang BERBAGILAH SEBANYAK – BANYAKNYA dengan orang – orang sekitar kita...


Selamat mencoba...

Dapatkan beberapa manfaat berikut dengan bergabung di Klub Anak Hebat :
  1. Layanan konsultasi seputar permasalahan belajar & remaja
  2. Informasi event-event terbaru AHa!
  3. Ilmu-ilmu baru yang bakal bikin kamu selalu berpikir positif & makin semangat jadi orang hebat
  4. Informasi beasiswa perguruan tinggi
  5. Banyak dech pokoknya....

Caranya gampang.. klik disini

Aug 17, 2013

Orang Tua Hebat untuk Anak Hebat

Orang Tua Hebat untuk Anak Hebat
Sebelum meminta anak menjadi baik, sebaiknya kita jadi orang tua yang baik terlebih dahulu...

Kata-kata yang cukup menggelitik tapi nampaknya sama dan mirip dengan kenyataannya sekarang ini. Banyak kita mendengar dan melihat ada orang tua yang sangat intens sekali mencari rumah yang lingkungannya baik dan kondusif, mencari sekolah yang bagus pendidikan akhlaknya bahkan kalau bisa yang full day agar lebih banyak ilmu yang diserap oleh anak-anak tentang berperilaku yang baik. Memang tidak ada salahnya tapi percuma saja jika tida diimbangi dengan akhlak dan ilmu yang baik juga dari kedua orang tuanya. Karena terkadang anak sudah terkondisikan akhlaknya dan terbiasa melakukan hal-hal yang baik tapi malah orang tua yang kurang mendukung dengan sikap mereka masing-masing. 

Oleh karena itu di artikel kali ini, saya akan mengajak kepada semua orang tua untuk menjadi orang tua yang berakhlak baik juga.

Ketika setiap orang tua menganggap anak-anak sebagai anugerah, bukan beban maka mereka secara otomatis akan memperlakukan anak-anak mereka dengan hati serta menghargainya sebagai individu terpisah yang memiliki kemauan dan perasaan sendiri.

Ada 5 langkah menjadikan diri kita menjadi ORANG TUA HEBAT sehingga akan mendidik anak-anak dengan HEBAT pula karena mereka adalah titipan Allah SWT yang harus senantiasa dijaga dan dipelihara dengan baik karena mereka juga pribadi yang BERPOTENSI HEBAT. Apa saja langkahnya berikut penjelasannya :

1. MENGGALANG KESATUAN ORANG TUA. Artinya orang tua harus kompak dalam memperlakukan anak-anak, jangan sampai ibunya melarang sesuatu malah ayahnya membolehkan sesuatu itu kan jadinya tidak nyambung.

2. BELAJAR BERSAMA ANAK. Mengajak anak belajar adalah satu satu hal yang perlu perjuangan, kalau si anak tidak terbiasa dengan ini pasti sangat melelahkan mengajaknya. Nah oleh karena itu belajarlah bersama dengan anak kita, ketika ada permasalahan di sekolah mengenai pelajaran usahakan kita sebagai orang tualah yang bisa jadi solusinya makanya orang tua pun sama harus banyak belajar juga agar bisa mengimbangi ilmu anak-anak kita.

3. BUATLAH JURNAL. Jurnal perubahan sikap anak-anak kita jika mereka mereka melakukan sikap yang baik. Sekecil apapun perubahan yang dilakukan anak kita, INGAT harus dihargai dan diberikan penghargaan.

4. LAKUKAN CURAH GAGASAN. Maksudnya berdiskusilah dengan anak kita untuk menentukan sesuatu, dari hal yang kecil sampai hal yang besar dan dianggap sangat penting. Pertimbangkan dan perhatikan dengan baik pendapat beliau agar mereka pun bisa memperhatikan pendapat kita walaupun pada intinya kitalah yang mengetahui yang terbaik untuk mereka.

5. RAYAKAN KEBERHASILAN SEKECIL APAPUN. Jika anak kita melakuakn perbuatan yang baik walaupun sebentar maka kita harus peka dan memberinya reward walaupun tidak harus hadiah yang mahal, cukup ucapan terima kasih, pelukan hangat, kata-kata motivasi pun bisa membuat POTENSI HEBAT mereka muncul dengan sendirinya. 

Naah gimana sahabat, yakin deh jika kita mulai dengan langkah yang kecil kita akan bisa melangkah ke hal yang lebih besar. Selamat menikmati menjadi orang tua yang HEBAT yang mengetahui POTENSI HEBAT dari setiap buah hati kita...


Ingin berkonsultasi seputar permasalah anak? Kami dengan senang hati berbagi tips dan solusi dengan Anda hanya dengan mengirimkan email ke ideanakhebat@gmail.com. Selamat menjadi ORANG TUA HEBAT!